Lapangan mini soccer yang terawat dengan baik bukan hanya terlihat lebih rapi dan menarik, tetapi juga memberikan kenyamanan serta keamanan bagi para pemain. Perawatan rutin membantu menjaga kualitas permukaan lapangan, terutama jika menggunakan rumput sintetis yang membutuhkan perhatian khusus.
Tanpa perawatan, lapangan bisa cepat rusak serat rumput menjadi lemas, sambungan terlepas, dan drainase tidak berfungsi optimal. Akibatnya, permainan menjadi tidak nyaman dan berisiko menyebabkan cedera. Karena itu, perawatan lapangan mini soccer bukan sekadar kebutuhan estetika, tapi juga investasi untuk menjaga umur dan performa lapangan dalam jangka panjang.
Baca Juga: Panduan Lengkap Membangun Lapangan Mini Soccer
Panduan Perawatan Rutin Lapangan Mini Soccer
Berikut ini panduan lengkap untuk merawat lapangan mini soccer:
1. Pemeriksaan Kondisi Rumput atau Permukaan
Lakukan pemeriksaan rutin minimal seminggu sekali untuk memastikan kondisi lapangan tetap optimal. Cek apakah ada sambungan rumput yang mulai terlepas, bagian yang aus, atau permukaan yang bergelombang. Jika ditemukan kerusakan kecil, segera lakukan perbaikan agar tidak menyebar ke area lain.
Untuk lapangan dengan rumput sintetis, pastikan juga infill pasir masih merata dan tidak mengeras akibat genangan air atau tekanan berat.
2. Menyisir atau Menyikat Rumput Sintetis
Agar rumput sintetis tetap tegak dan terlihat alami, lakukan penyisiran menggunakan sikat khusus berbulu lembut secara berkala. Kegiatan ini membantu menjaga serat tetap berdiri serta meratakan infill pasir yang mungkin berpindah akibat intensitas permainan.
Frekuensi idealnya adalah 1–2 kali setiap minggu, tergantung tingkat penggunaan lapangan. Hindari penggunaan alat berat atau sikat logam yang bisa merusak serat rumput.
3. Perawatan Sistem Drainase
Drainase adalah faktor penting agar lapangan tidak mudah tergenang air. Bersihkan saluran pembuangan air dari dedaunan, lumpur, dan kotoran lain secara rutin. Genangan yang dibiarkan terlalu lama dapat mempercepat kerusakan backing rumput sintetis dan membuat permukaan menjadi licin.
Pastikan juga kemiringan permukaan tetap sesuai standar agar air mengalir lancar saat hujan deras.
4. Pemeriksaan Lampu & Perlengkapan Pendukung
Jika lapangan digunakan pada malam hari, pastikan seluruh lampu penerangan dalam kondisi baik. Lampu yang redup atau mati dapat mengganggu visibilitas dan meningkatkan risiko cedera pemain.
Selain lampu, cek juga kelengkapan seperti jaring gawang, pagar pembatas, dan papan skor agar selalu siap digunakan. Perawatan perlengkapan pendukung ini membantu menjaga kenyamanan dan profesionalitas area bermain.
Kesalahan Umum dalam Merawat Lapangan Mini Soccer
Banyak pemilik lapangan yang tidak sadar bahwa beberapa kebiasaan justru mempercepat kerusakan. Kesalahan yang sering terjadi antara lain:
- Jarang melakukan penyisiran rumput sintetis.
- Membersihkan dengan alat yang tidak sesuai (misalnya sapu logam atau sikat kasar).
- Mengabaikan sistem drainase hingga menyebabkan genangan air.
- Tidak melakukan pemeriksaan sambungan dan perbaikan kecil sejak dini.
Dengan menghindari kesalahan tersebut, lapangan akan bertahan lebih lama, tampil lebih menarik, dan tetap nyaman digunakan oleh para pemain.
Bangun Lapangan Mini Soccer bersama ARS Multi Sport, GRATIS Perawatan 1 Tahun

ARS Multi Sport adalah kontraktor spesialis pembuatan lapangan mini soccer dengan pengalaman luas di berbagai kota di Indonesia. Kami tidak hanya fokus pada pembangunan, tapi juga pada perawatan berkelanjutan agar lapangan Anda selalu dalam kondisi terbaik.
Setiap pembangunan lapangan mini soccer bersama ARS Multi Sport dilengkapi dengan GRATIS perawatan selama 1 tahun meliputi pemeriksaan rutin, penyisiran rumput, dan pengecekan sistem drainase.
Dengan tim profesional dan material berkualitas premium, kami memastikan lapangan Anda tidak hanya indah, tapi juga tahan lama dan siap digunakan kapan saja.
Hubungi ARS Multi Sport sekarang untuk konsultasi dan penawaran terbaik pembangunan lapangan mini soccer Anda!